Ini Cara Menjaga Battery Health IPhone Tetap 100 Persen Untuk Jangka Waktu Lama

Bagi pengguna iPhone, kesehatan baterai atau battery healthmungkin menjadi faktor utama yang dianggap sebagai penentu kesehatan ponsel. Karenanya, penurunan persentase battery health kerap membuat pengguna khawatir.

Kesehatan baterai iPhone yang buruk pun terkadang berpengaruh pada kinerja perangkat. Tak jarang, ditemukan kasus ponsel mendadak mati saat dayanya belum benar-benar habis.

Menurut www.touchnottingham.com menurunnya battery health iPhonememang umum terjadi ketika masa pemakaian baterai telah cukup lama. Namun, kesalahan pengguna dalam memperlakukan perangkat juga kerap menimbulkan masalah.

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan pada iPhone, pengguna perlu mengetahui cara yang benar dalam menjaga kesehatan baterai. Meskipun tidak sulit, pengguna harus konsisten dalam melakukannya.

Salah satu hal yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan charger iPhonebersertifikat atau orisinal, baik kabel maupun adaptornya.

Walaupun beberapa merek pihak ketiga memiliki kualitas yang bagus dengan harga yang lebih murah, pengguna tetap disarankan menggunakan chargerasli dari Apple demi kesehatan baterai yang lebih tahan lama.

Penggunaan pengisi daya cepat juga umumnya membuat ponsel terasa agak panas, sehingga memengaruhi kesehatan baterai. Oleh sebab itu, pengguna dapat memakai charger 5W atau 10W ketika memiliki waktu lebih untuk mengisi daya.

Tak hanya itu, sebenarnya ada beberapa cara lain yang bisa pengguna terapkan untuk menjaga battery health iPhonetetap terjaga di kisaran 100 persen. Apa saja? Simak langkah-langkahnya berikut inisebagaimana dikutip dari Gizchina, Senin (13/03/2023).

1. Hindari iPhone dari Suhu Panas

Salah satu kebiasaan buruk yang kerap dilakukan penggunaiPhoneadalah meletakkannya di dashboard mobil, sehingga ponsel terekspos sinar matahari.

Padahal, segala bentuk panas yang mengenai ponsel dapat memengaruhi kesehatan baterai, karena bahan kimia yang digunakan dalam baterai lithium akan bereaksi terhadap perubahan suhu.

BACA JUGA  UGM Lantik 332 Insinyur Baru, Ada Yang Raih IPK 4,00

Oleh sebab itu, pastikan iPhonepengguna selalu berada di lingkungan yang tidak berkenaan langsung dengan suhu yang panas agar menghindari penurunan kualitas baterai.

Untuk menjaga kesehatan baterai iPhone tetap 100persen dalam waktu yang lama, pengguna harus menghindari pemakaian yang menguras baterai hingga 0 persen. Sebab, dapat menghabiskan siklus pengisian terbatas yang dimiliki baterai.

Untuk itu, pengguna disarankan selalu menjaga baterai pada tingkat 20persen hingga 80persen guna menghindari penggunaan siklus pengisian baterai yang berlebihan.

Meskipun begitu, pengguna dapat sesekali membiarkan ponsel terisi penuh dan gunakan hingga benar-benar habis untuk membantu pengukur baterai mengkalibrasi ulang.Namun, pastikan tindakan ini tidak menjadi kebiasaan yang dapat merusak baterai.

Jika mengisi daya semalaman telah menjadi kebiasaan, pengguna dapat beralih memakai wireless chargerorisinal dari Apple MagSafe.

Umumnya, pengisi daya nirkabel memakan waktu yang lebih lamadibandingkan pengisi daya dengan kabel karena menggunakan medan elektromagnetik. Karenanya, wireless charger bekerja pada suhu yang lebih rendah, sehingga tidak menimbulkan perubahan suhu yang drastis pada ponsel.

Bagi pengguna yang tidak memiliki pengisi daya nirkabel, pengguna dapat mengaktifkan fitur Optimized Battery Charging di iOS. Fitur ini akan membantu pengguna mengelola baterai saat pengguna tidur.

Fitur ini berfungsi dengan membiarkan ponsel mengisi daya hingga 80% dan kemudian menjeda proses pengisian daya.

Setelah mengamati pola penggunaan ponsel, fitur ini dapat memprediksi waktu pengguna akan mencabut smartphone dari pengisian daya sehingga sangat membantu dalam menjaga baterai pada kinerja optimal.

Untuk mengaktifkan fitur ini, pengguna harus menggunakan setidaknya iOS 13 ke atas. Untuk mengaktifkannya, pengguna dapat membuka Settings, pilih Battery, dan klik Battery Health. Setelah itu, klik Optimized Battery Charging.

BACA JUGA  Universitas Prima Indonesia (UNPRI) dan Pengabdian Masyarakat